Kamis, 22 Desember 2011

Sejarah Pendidikan Ilmu Perpustakaan di Indonesia 1952-1987

Sejarah Pendidikan Ilmu Perpustakaan di Indonesia 1952-1987
Oleh: Pranajaya SIP.,M.Hum

1952
Kursus Pendidikan Pegawai Perpustakaan.
Pada mulanya pendidikan perpustakaan di Indonesia diawali dengan berdirinya Kursus Pendidikan Pegawai Perpustakaan, yang berdiri tanggal 20 Oktober 1952, berdasarkan Surat Keputusan Menteri PP dan K No.30418/Kab. tanggal 8 September 1952. Kursus ini didirikan berdasarkan alasan kekurangan tenaga ahli perpustakaan yang harus segera diatasi, agar dunia perpustakaan di Indonesia bisa mengalami kemajuan yang pesat. Kursus meliputi semua jenis perpustakaan, yakni perpustakaan umum, perpustakaan universitas/fakultas, perpustakaan sekolah dan perpustakaan khusus. Syarat peserta kursus adalah lulusan SMA, dan masa pendidikan adalah dua tahun.

1955
Kursus Pendidikan Ahli Perpustakaan.
Sistem pendidikan makin lama makin disempurnakan, disesuaikan dengan perkembangan. Penyempurnaan meliputi teknik pendidikan, pengajaran dan kurikulumnya. Pada tahunh 1955, nama kursus dirubah menjadi Kursus Pendidikan Ahli Perpustakaan. Lama Pendidikan adalah dua setengah tahun, dan para lulusannya jika menjadi pegawai negeri akan mempunyai kedudukan yang sama dengan para lulusan Sarjana Muda lainnya.

1959
Sekolah Perpustakaan.
Semula kursus tersebut akan ditingkatkan menjadi sebuah akademi perpustakaan, akan tetapi oleh karena berbagai pertimbangan maka kursus berubah menjadi Sekolah Perpustakaan, dengan waktu pendidikan lebih lama lagi, yakni tiga tahun. Perubahan ini terjadi setelah kursus berjalan selama tujuh tahun, tepatnya pada tahun 1959.

1961
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Jurusan Ilmu Perpustakaan Universitas Indonesia.
Pada tahun 1961,  Sekolah Perpustakaan dirubah lagi, dan ditingkatkan dengan dijadikan sebagai salah satu jurusan dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP). Sistem pengajaran dan kurikulum disesuaikan dengan pendidikan ditingkat universitas. Para lulusannya berhak diakui sebagai Sarjana Muda Ilmu Perpustakaan. Bagi lulusan-lulusan dari sekolah perpustakaan  diperkenankan untuk memperoleh gelar Sarjana Muda dengan cara melanjutkan di fakultas ini.

1963
Jurusan Ilmu Perpustakaan Fakultas Sastra Universitas Indonesia (JIP-FSUI).
Sampai dengan tahun 1963, kedudukan Jurusan Ilmu Perpustakaan pada Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan (FKIP) masih dapat bertahan. Akan tetapi mulai ntanggal 7 Oktober 1963, secara dministratif jurusan tersebut tidak berada dalam FKIP lagi, tetapi menjadi bagian dari Fakultas Sastra Universitas Indonesia (FSUI). Alasan dari perubahan ini adalah bahwa pustakawan adalah sebagai tenaga profesional yang bukan dihasilkan untuk mengajar. Para Lulusan tersebut diharapkan dapat mengatasi kekurangan-kekurangan tenaga ahli perpustakaan yag masih dialami pada waktu itu.

1987
Setidaknya sampai tahun 1969, para lulusan  masih mendapat gelar Sarjana Muda dengan persyaratan minimum SMA.  Dan selanjutnya mulai tahun yang sama pendidikan ilmu perpustakaan hanya dua tahun, dan lulusannya mendapat gelar sarjana dengan persyaratan pesertanya minimum sarjana muda atau yang setara.  Perubahan terus terjadi, di tahun 1987 persyaratan untuk menjadi sarjana adalah lulusan SMA atau yang sederajat. Kondisi terakhir terjadi berdasarkan pertimbangan bahwa para lulusan sarjana muda makin langka seiringa terjadinya perubahan-perubahan dalam sistem pendidikan di Indonesia.


Daftar Pustaka

Pranajaya 1982." Sekilas Mengenai Pendidikan Perpustakaan di Jurusan Ilmu Perpustakaan Fakultas Sastra Universitas Indonesia ".Pembimbing Pembaca 6. Jakarta : Balai Pustaka, p 228-30.

Sulistyo-Basuki 2009. " I-School  dan Kurikulum yang ditawarkan, Termasuk Informatika Sosial ". Perpustakaan dan Informasi 2. Jakarta : Program Studi Imu Perpustakaan Fakultas Teknologi Informasi Universitas YARSI, p11-31.

Tjoen, Mohd.Joesoef dan S Pardede  1966. Perpustakaan di Indonesia dari zaman ke zaman. Jakarta: Kantor Bibliografi Nasional Departemen P.D. dan K.